Saat tsunami menerjang, bayi yang belum diketahui namanya itu terlepas dari genggaman ibunya. Dua kakak sang bayi dilaporkan tewas dalam kejadian itu. Saat ini bayi malang tersebut masih dirawat di Gereja GKPM Sikakap sementara ibu bayi tersebut selamat dan dalam kondisi lemah.
Bayi itu lantas dirawat oleh salah seorang penduduk Desa Sikakap, Yanti. Menurut dia saat tsunami menerjang bayi tersebut lepas dari gendongan ibunya dan terseret air bah. Sebelumnya, seorang bayi berusia tiga minggu yang selamat dari amukan tsunami.
Bayi tersebut ditemukan warga mengapung dan terdampar di sebuah parit. Saat ini bayi tersebut dirawat di Puskesmas Sikakap. Sementara ibu bayi ini beserta tiga orang kakaknya dilaporkan tewas
sumber: okezone.com