Jerapah,
seperti halnya sidik jari manusia, berbeda satu sama lain jika dilihat
dari pola kulit bulu mereka. Jerapah merupakan makhluk yang cukup aneh.
Semua orang mengenalnya dari kaki-kakinya yang panjang dan
totol-totolnya yang mirip leopard. Nama aslinya adalah Giraffa
camelopardalis. "Giraffa" berarti sesuatu yang berjalan dengan cepat.
Meski
jerapah beruntung belum menjadi spesies yang terancam, jerapah masih
rawan dan butuh perlindungan sebelum mereka bergabung dengan koala dan
spesies-spesies yang terancam punah lainnya.
Jerapah memiliki tanduk di atas kepalanya dan bisa tumbuh hingga 5 inci panjangnya. Fungsinya untuk melindungi kepala saat bertarung.
Jerapah memiliki tanduk di atas kepalanya dan bisa tumbuh hingga 5 inci panjangnya. Fungsinya untuk melindungi kepala saat bertarung.
Jerapah terdapat di Afrika bagian utara, tengah, dan selatan dan hidup kira-kira 25 tahun di alam liar. Larinya bisa mencapai kecepatan 35 mil per jam.
Periode kehamilan seeokor jerapah adalah selama 15 bulan dan hanya bisa melahirkan satu anak. Jerapah muda sangat ringkih dan butuh perlindungan penuh dari predator-predator.
Saat
ini jerapah masih diburu di Afrika untuk diambil kulit dan dagingnya.
Pola pada tiap kulitnya adalah unik, seperti sidik jari manusia. Ekor
jerapah disebut merupakan jimat keberuntungan dan dibuat menjadi gelang
atau kalung. Rambut jerapah juga digunakan sebagai benang untuk
menjahit.sumber: http://aneh-tapi-nyata.blogspot.com/2009/12/si-lidah-biru-jerapah.html